Mandiri FM, CILEGON – Sedikitnya 11 Kepala Keluarga (KK) di Lingkungan Rombongan, Kelurahan Kepuh, Kecamatan Ciwandan, merasa resah akibat terkena dampak tumpahan kimia dari tanki mobil yang terbalik di lingkungan tersebut.

Ketua RT Lingkungan Rombongan Marhumin meminta kepada instasi terkait untuk memberikan edukasi apakah cairan yang tumpah itu berbahaya atau tidak bagi kesehatan.

“Saya sih berharap instansi terkait terutama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) agar memberikan edukasi ke warga terkait kimia yang tumpah, apakah kimia tersebut berbahaya atau tidak bagi kesehatan,” ujarnya, Selasa 8 Maret 2022.

Marhumin menyampaikan, jika tumpahan kimia itu berbahaya sebaiknya apa yang harus dilakukan agar warga tidak cemas.

Marhumin menambahkan, selain was-was dengan tumpahan kimia tersebut ia juga mencatat ada lima KK yang jualannya terhenti lantaran lokasi tumpahan kimia tersebut dekat sekali dengan usaha warganya.

“Untuk itu saya berharap pihak perusahaan untuk segera memberikan bantuan agar warga itu tetap tenang walaupun usahanya tutup,” harapnya. (Adam/Mega)