Mandiri FM, CILEGON – Penertiban pedagang kaki lima (PKL) di bantaran kali yang merupakan akses keluar masuk Pasar Kranggot, Kota Cilegon sudah berlangsung sejak Selasa 22 November 2022. Lokasi yang ditertibkan tersebut kini sudah kosong dari lapak para pedagang.
Namun berdasarkan pantauan pada Jumat 25 November 2022, di sepanjang lokasi tersebut kini malah beralih menjadi tempat parkir. Baik kendaraan roda dua maupun roda empat.
Di temui di ruang kerjanya, Kepala UPTD Pasar Kranggot Dani Rahmat mengatakan, dukungan dari masyarakat pengunjung dan pedagang diharapkan untuk mensukseskan penertiban yang berlangsung. Dani mengakui tak jarang masih banyak para pengunjung yang memarkiran kendaraannya pada tempat yang bukan semestinya.
“Memang efeknya sekarangnya ini tempat parkir yang sudah disediakan jadi sepi. Karena mereka melihat ada lahan kosong, dan merasa hanya sebentar beli ke toko depannya. Jadi parkir sembarangan, padahal ini membahayakan bagi pengguna jalan lainnya,” kata Dani.
Melihat yang terjadi tersebut, Dani mengaku akan melakukan evaluasi. Agar penertiban yang dilakukan berjalan sesuai rencana dan pedagang pun bersedia direlokasi ke hanggar 3 blok f dan blok utara.
“Pinggiran kali itu untuk akses kendaraan, bukan tempat parkir. Ini yang terus kami harapkan. Tempat relokasi pedagang dan parkiran juga sudah kami sediakan,” ujar Dani. (Riko/Mega)