Mandiri FM, CILEGON – Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon berhasil menjadi urutan pertama atas capaian nilai tertinggi pada Monitoring Center For Prevention (MCP) pada November Tahun 2022 di Provinsi Banten. Nilai MCP atau aplikasi yang diawasi langsung oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini menyatakan Kota Cilegon dengan indeks skor 84 persen, sebelumnya pada tahun 2021 Kota Cilegon turun di angka 76,31 persen.

Kepala Inspektorat Kota Cilegon Mahmudin mengatakan, keberhasilan capaian MCP ini merupakan kerja sama dari berbagai stakeholder OPD serta arahan dari Pimpinan Daerah. “Tentu karena adanya dukungan penuh dari pimpinan, Pak Walikota dan Pak Wakil Walikota. Kemudian kerjasama teman-teman OPD Pengampu Area MCP KPK, serta kerja keras semua teman inspektorat yang tidak kenal lelah untuk meminta eviden kepada OPD Pengampu,” kata Mahmudin, Senin 14 November 2022.

Mahmudin mengaku optimis bahwa Kota Cilegon dapat mempertahankan peringkat pertama atas capaian MCP tersebut, sekaligus sebagai bentuk komitmen dalam pencegahan korupsi di Kota Cilegon. “Mudah-mudahan capaian MCP ini menjadi motivasi penyemangat, tidak lantas terlena, supaya kita bisa terus meningkatkan capaian MCP sampai akhir tahun sebagai bentuk komitmen dan semangat kita bersama dalam pencegahan korupsi di Kota Cilegon,” ujarnya.

Sementara itu, Inspektur Pembantu IV atau Irban Investigasi Upik Suwardani menuturkan, kedepannya target capaian MCP pada tahun 2022 yakni 90 persen. “Untuk penilaian akhir MCP, Kota Cilegon menargetkan angka 90 persen, syukur-syukur bisa 100 persen,” tuturnya. (Arin/Mega)