Mitra Mandiri beriku beberapa peristiwa yang terjadi pada 28 Maret dihimpun dari berbagai sumber:
- Hari Pembebasan Budak
Serfs’ Emancipation Day (Serfs’ Liberation Day) atau Hari Pembebasan Budak dirayakan di Tibet setiap tahun pada tanggal 28 Maret. Pada 28 Maret 1959, Cina mengklaim telah menghapuskan sistem perbudakan tani feodal di Tibet. Menurut media pemerintah, reformasi demokrasi ini membebaskan sekitar satu juta budak Tibet. Sejak ditetapkan pada tahun 2009, berbagai acara dan upacara diadakan pada hari ini, terutama di ibu kota daerah otonomi China tersebut.
- Hari Trigliserida Nasional
Tanggal 28 Maret diperingati sebagai Hari Trigliserida Nasional di Amerika Serikat. Trigliserida merupakan asam lemak yang terdiri dari lemak jenuh/lemak tak jenuh dan gliserol (sejenis glukosa) yang juga dikenal sebagai lipid. Senyawa lemak ini dihasilkan ketika tubuh kelebihan karbohidrat atau gula. Kadar trigliserida yang tinggi dapat menyebabkan penyakit jantung dan komplikasi terkait. Untuk meningkatkan kesadaran publik akan pentingnya mengontrol kadar trigliserida inilah, Hari Trigliserida Nasional dibuat pada tahun 2018 dan dirayakan oleh para dokter di seluruh dunia. Pada hari ini, berbagai kegiatan akan digelar untuk mengampanyekan makan sehat sejak usia muda dan olahraga secara teratur.
- National Weed Appreciation Day
National Weed Appreciation Day dirayakan di Amerika Serikat setiap 28 Maret untuk menghargai keberadaan rumput liar. Hari ini dibuat karena masih banyak orang yang belum mengetahui ada beberapa rumput liar atau gulma yang sebenarnya bermanfaat bagi manusia. Beberapa jenis dari rumput liar dapat menjadi makanan bergizi dan bahkan dapat menjadi obat. Dengan adanya hari ini, orang-orang diharapkan dapat mencari tahu lebih banyak tentang manfaat berbagai jenis rumput liar yang tumbuh di halaman atau kebun mereka.
- Pangeran Diponegoro tertangkap dan diasingkan ke Manado
Pada tanggal 28 Maret tahun 1830 terdapat peristiwa yakni Pangeran Diponegoro tertangkap oleh Belanda hingga akhirnya diasingkan ke Manado, Sulawesi Utara.
- Pembajakan Pesawat Garuda Woyla di Bangkok
Salah satu peristiwa pembajakan pesawat pernah dialami oleh pesawat Garuda Woyla saat tengah berada di Bangkok pada 28 Maret 1981. Para pembajak tersebut berhasil menguasai pesawat dan mengintimidasi para penumpang. Drama pembajakan tersebut berlangsung selama 4 hari. Peristiwa tersebut merupakan sejarah untuk pertama kalinya bagi Indonesia pembajakan pesawat oleh teroris bermotif jihad. Pembajak pesawat tersebut terdiri dari lima orang, mereka masing-masing bernama Mahrizal, Zulfikar, Abdullah Mulyono, Sofyan Effendy alias Abu Sofyan, dan yang paling muda bernama Wendy. Pasukan khusus yang diisi tentara terpilih ini bisa menyelesaikan misi penyelamatan. Nahas dalam misi penyelamatan tersebut satu kopassus gugur yakni Pembantu Letnan Achmad Kirang yang sudah terlanjur masuk pesawat sebelum pintu depan didobrak.
- Gempa bumi berkekuatan 8,7 SR mengguncang pulau Sumatera dan sekitarnya
Gempa Bumi berkekuatan 8,7 SR melanda Pulau Sumatera pada 28 Maret 2005 pukul 23.09 WIB . Dengan kekuatan sebesar 8,7 SR, gempa ini merupakan gempa bumi terbesar kedua di dunia sejak 1964. Segera setelah terjadi, muncul peringatan akan kemungkinan datangnya tsunami, kendati akhirnya tidak terjadi.
- Operasi Transplantasi RSUD Dr. Soetomo
Tahun 2006 Tim dokter RSUD Dr. Soetomo Surabaya melaksanakan operasi transplantasi wajah yang pertama di Indonesia atas pasien bernama Siti Nur Jazilah (22). Perempuan yang berasal dari Pasuruan Jawa Timur itu disiram air keras pada tahun 2004. Tim dokter yang diketuai dr. Moh Saifuddin Noor, beranggotakan 42 dokter. Mereka melakukan operasi selama 42 jam. Transplantasi wajah adalah suatu proses transplantasi kulit untuk menggantikan kulit wajah pasien dengan kulit donor atau kulit pasien itu sendiri.
