Mandiri FM, CILEGON – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Cilegon menggelar sarasehan tradisi budaya Islam, Senin 8 November 2021 di Greenotel, Kota Cilegon. Sarasehan dilakukan sebagai upaya pengembangan dan pelestarian budaya seni Islami seperti hadroh, dzikir mulud dan muharram.

Walikota Cilegon Helldy Agustian mengapresiasi Diparbud Kota Cilegon yang telah menggelar sarasehan tersebut. Terlebih, sambung Helldy, Kota Cilegon telah memiliki peraturan daerah (Perda) untuk melestarikan budaya yang ada.

“Ternyata sudah ada perda yang mengenak tentang budaya-budaya di Cilegon. Berawal dari Cilegon sebagai pintu gerbangnya Pulau Jawa. Sehingga budaya di Cilegon ini harus menjadi kekuatan kita kedepan,” kata Helldy.

Helldy berharap selain hadroh, dzikir mulud dan muharram, budaya Islami lainnya akan terus digali dan dilestarikan. “Cilegon kan punya Geger Cilegon, budaya lainnya. Dan ini akan kita kaji lagi budaya lainnya untuk diperkenalkan ke masyarakat,” ujar Helldy. (Riko/Mega)